Sukses

Daging Sapi Langka, Harga pun Melambung

Harga daging sapi di Jakarta dan sejumlah daerah lainnya masih mahal. Konsumen banyak yang beralih ke daging ayam. Kelangkaan daging sapi makin terasa oleh para pedagang daging sapi, di pasar tradisional di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta: Harga daging sapi di Jakarta dan sejumlah daerah lainnya masih mahal. Konsumen banyak yang beralih ke daging ayam. Kelangkaan daging sapi makin terasa oleh para pedagang daging sapi, di pasar tradisional di Jakarta.

Seperti di Pasar Palmerah/ pasokan daging masih sedikit. Meski sedikit, stok daging tidak habis terjual karena harganya mahal hingga mencapai Rp 95.000 per kilogram. Pembeli kini terbatas pada pengusaha makanan, bukan konsumen rumah tangga.

Terbatasnya pasokan juga dikeluhkan pada pedagang di Pasar Gedhe, Solo, Jawa Tengah. Para pedagang harus berebut untuk mendapatkan daging sapi agar bisa berjualan. Harga pun melambung tinggi. Bila biasanya dijual Rp 80.000 per kilogram, kini daging dijual Rp 100.000 per kilogram. Kondisi ini membuat pembeli menurun drastis.

Kondisi serupa dikeluhkan pedagang daging sapi di pasar tradisional Sampang, Jawa Timur. Harga daging sapi di pasar ini mencapai Rp 95.000 per kilogram. Pedagang mengeluhkan banyak sapi Madura, dibawa ke Pulau Jawa.

Mahalnya harga daging sapi membuat masyarakat beralih membeli daging ayam potong. Apalagi harga ayam belakangan ini turun dari Rp 28.000 menjadi Rp 24.000  per kilogram. (FRD)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.