Sukses

Dahlan: Panggilan BK DPR Bukan untuk Dikonfrontir

Menteri BUMN Dahlan Iskan datang memenuhi panggilan Badan Kehormatan DPR. Dahlan mengatakan perihal panggilan tidak untuk dikonfrontir dengan pihak manapun.

Liputan6.com, Jakarta: Hari ini, Rabu (21/11/2012), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan datang memenuhi panggilan Badan Kehormatan DPR. Dahlan mengatakan perihal panggilan tidak untuk dikonfrontir dengan pihak manapun. "Enggak ada kata-kata dikonfrontir di undangannya," tutur Dahlan sesaat sebelum masuk ruangan gedung DPR.

Saat menyerahkan nama-nama ke Badan Kehormatan DPR terkait pemerasan terhadap BUMN, Dahlan membantah ada tambahan nama baru. "Saya kira semuanya akan sama dengan apa yang disampaikan direksi kemarin," ucap mantan Direktur Utama PT PLN. Perihal benar tidaknya tambahan nama baru, Dahlan menjawab "Saya belum tahu apakah direksi yang kemarin sudah menyampaikan atau belum."

Terkait pemanggilan ini Dahlan Iskan tak membawa bukti untuk memperkuat laporannya. "Saya kira apa yang disampaikan direksi BUMN kemarin sudah merupakan bukti yang begitu kuat. Kalau yang seperti itu belum dianggap kita enggak tahu lagi pemberantasan korupsi ini seperti apa," jelas Dahlan yang mendatangi gedung DPR mengenakan baju putih dan celana hitam.

Yang dimaksud Dahlan, BK DPR sudah memanggil tiga dirut BUMN. Dua dirut BUMN, yakni PT Garam dan PT PAL mengakui apa yang dilaporkan Dahlan adalah benar [baca: Dua Dirut BUMN Benarkan Laporan Dahlan].(AIS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.