Sukses

Warga Kampung Pulo yang Bersahabat dengan Banjir

Warga di Kampung Pulo, Jakarta Timur, sudah bersahabat dengan banjir. Mereka menyiasatinya dengan membuat rumah menjadi dua lantai.

Liputan6.com, Jakarta: Warga di Kampung Pulo, Jakarta Timur, sudah bersahabat dengan banjir. Lihat saja, banjir yang terus menggenangi kawasan ini tidak menghalangi bocah bernama Haslan Ali bermain bola bersama teman-temannya.
 
Tetapi, banjir menjadi penghalang Haslan untuk pergi ke sekolah. Buku-buku pelajaran sekolah sempat ia selamatkan dari banjir, tetapi sepatu dan pakaian seragamnya masih basah.

Bersahabat dengan banjir, warga Kampung Pulo menyiasatinya dengan membuat rumah menjadi dua lantai. Itu yang dilakukan ribuan kepala keluarga di wilayah ini. Seperti rumah keluarga Haslan, saat banjir menggenangi rumah, semua anggota keluarga tinggal di lantai dua. Semua kegiatan dilakukan di atas genangan air, mulai dari memasak, mencuci pakaian, dan kegiatan rumah tangga lainnya.

Harapan kini ditumpukan pada Gubernur Jakarta yang baru, Joko Widodo. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dia sudah menyiapkan beberapa strategi mengatasi banjir.

Monitoring sistem akan dilakukan dalam jangka pendek, yaitu dalam rentang waktu hujan enam sampai delapan jam dilakukan pengecekan terhadap sampah dan endapan di sungai serta penyediaan pompa air yang siaga 24 jam.

Sedangkan jangka panjang adalah dengan pembangunan tanggul rob, pembangunan waduk, serta rencana pembangunan Jakarta Great Wall dan program rumah deret yang masih dalam tahap perencanaan.

Selain langkah dan rencana pemerintah, kesadaran warga juga dituntut untuk turut memelihara lingkungan. Sampah yang menggenangi kali menjadi bukti kurangnya kesadaran warga Ibu Kota mencegah banjir.(ADO)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.