Panja Hambalang Tak Puas Hasil Audit BPK

Liputan6.com, Jakarta: Panitia Kerja (Panja) Hambalang DPR RI tak puas terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) proyek Pusat Pelatihan Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang dari investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Menurut nggota Panja Hambalang DPR RI Zulfadhli, ketidakpuasan terlihat dari masalah ekpektasi sebenarnya. Hal itu bukan dilihat karena substansi dari LHP Hambalang. Padahal, hal itu semua berkaitan dengan tiga tahapan dalam LHP Hambalang.

"Masalahnya, ekspektasi bukan dari substasi. Tapi ini baru tahap I nanti ada II dan III ini akan memperlambat penuntasan kasus Hambalang," kata Zulfadhli saat menjadi pembicara di diskusi Polemik, Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (3/11).

Lebih lanjut Zulfadhli menyatakan, pihaknya yakni Panja Hambalang DPR sangat berharap agar kasus Hambalang ini dapat diselesaikan dengan cepat hingga tuntas. Lantaran, semakin lama investigasi maka akan semakin merugikan negara. "Itulah yang dianggap tidak menjawab ekpektasi Panja, karena terlalu lama," tegasnya.

Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Golongan Karya ini menambahkan, BPK mungkin memandang LHP tahap I dalam hasil auditnya cukup untuk memberi pendapat kepada DPR. "Karena kalau terlalu lama mungkin BPK juga menganggap akan menghambat kerja KPK. Makanya ada dikeluarkan tahap I," tandasnya.(AIS)