Sukses

Langkah SBY soal Grasi Menuai Protes

Langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan grasi kepada terpidana mati kasus narkoba terus menuai protes. Sejumlah pihak menilai tindakan Presiden mencederai rasa keadilan.

Liputan6.com, Jakarta: Langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan grasi kepada terpidana mati kasus narkoba terus menuai protes. Sejumlah pihak menilai tindakan Presiden mencederai rasa keadilan.

Namun Presiden disebut memiliki pertimbangan sendiri yang telah dikomunikasikan lebih dulu dengan jajaran Polhukam. Juru bicara Kepresiden Julian Aldrin Pasha menyatakan, apa yang diputuskan Presiden Yudhoyono telah melalui sejumlah pertimbangan. Termasuk pertimbangan, saran, dan rekomendasi dari jajarannya seperti Menko Polhukam, Mahkamah Agung, dan Kejaksaan Agung.

Julian mengatakan, tidak semua kasus narkoba yang diajukan ke Presiden disetujui. Ada sekitar ratusan kasus narkoba yang ditolak. Namun Julian membenarkan jika salah satu yang disetujui telah memicu protes di tengah masyarakat. (FRD)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.