Sukses

KPK Akan Panggil Paksa Djoko Susilo

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap akan memanggil dan memeriksa tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan pengadaan simulator SIM tahun anggaran 2011 di Korlantas Mabes Polri, Irjen Pol Djoko Susilo yang menolak diperiksa jumat (28/9) lalu

Liputan6.com, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap akan memanggil dan memeriksa tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan pengadaan simulator SIM tahun anggaran 2011 di Korlantas Mabes Polri, Irjen Pol Djoko Susilo yang menolak diperiksa jumat (28/9) lalu.

Dijelaskan Wakil Ketua KPK, Busyro Muqaddas bahwa lembaganya akan memeriksa yang bersangkutan pada Jumat (5/10). "Kami akan tetap periksa (Djoko Susilo) hari Jumat ini. Kalau tidak datang kami akan lakukan panggilan ketiga, dan kalau tidak datang juga kami akan panggil paksa," kata Busyro Muqaddas di gedung KPK, Jakarta, Selasa (2/10).

Sebelumnya, Irjen Pol Djoko Susilo menolak memenuhi panggilan KPK. Menurut kuasa hukumnya,  hal tersebut lantaran kasus simulator SIM itu masih mengandung dualisme penanganan. Karenanya DS melalui kuasa hukum meminta fatwa/putusan MA terkait institusi mana yang berwenang menangani kasus tersebut.

"Untuk itu, mengingat nanti muaranya adalah sampai ke pengadilan, kami minta kepada MA. Dengan fatwa dari MA kita menggu apa penadapatnya terhadap permasalahan simulator ini dan siapa yang berwenang. Karena kalau dua institusi melakukan penyidikan tentu tidak ada kepastian hukum," kata kuasa hukum Djoko, Juniver Girsang. (ARI)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini