Sukses

Di Sejumlah Daerah Warga Kesulitan Air Bersih

Musim kemarau yang mengeringkan sumber air menyebabkan ratusan warga di Blora, Jawa Tengah harus antre dan berebut air bersih. Akibat sulitnya mendapatkan air bersih, air keruh pun dikonsumsi warga karena tak ada pilihan lain.

Liputan6.com, Blora: Musim kemarau yang mengeringkan sumber air menyebabkan ratusan warga di Blora, Jawa Tengah harus antre dan berebut air bersih. Akibat sulitnya mendapatkan air bersih, air keruh pun dikonsumsi warga karena tak ada pilihan lain. 

Kekeringan juga melanda wilayah Blitar, Jawa Timur. Ratusan warga Dusun Bantut, Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar antre dan berebut air bersih. Hanya satu jam, 12 ribu liter air dari dua truk tangki ludes diserbu warga.

Sementara di Salatiga, ratusan warga di Kelurahan Randu Acir, Kecamatan Argomulyo kesulitan mendapatkan air bersih. Mereka nekat mengonsumsi air keruh dari sumur guna memenuhi keperluan sehari-hari. Mereka harus mengendapkan air selama tiga hari sebelum dikonsumsi. Sudah tiga bulan ini sumur warga mengalami kekeringan akibat kemarau.

Kondisi serupa juga dialami di Ciamis yang memaksa warga memanfaatkan kubangan air di tengah sungai yang mengering dan sengaja digali warga. Meski kotor bercampur tanah, air tersebut tetap digunakan warga. Kondisi seperti ini sudah berlangsung beberapa bulan setelah tak ada lagi hujan yang turun. (FRD)





* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.