Sukses

Michelle Obama Berpidato Rayu Warga AS

Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama akan memulai konvensi nasional Partai Demokrat, Selasa (5/9), di tengah serangan Partai Republik terhadap suaminya, Barack Obama, karena dianggap belum menyelesaikan pekerjaan di bidang ekonomi.

Liputan6.com, North Caroline: Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama akan memulai konvensi nasional Partai Demokrat, Selasa (5/9), di tengah serangan Partai Republik terhadap suaminya, Barack Obama, karena dianggap belum menyelesaikan pekerjaan di bidang ekonomi.

Konvensi Demokrat itu digelar tepat sembilan minggu sebelum warga Amerika memutuskan apakah Barack Obama, presiden kulit hitam pertama AS itu akan dipilih kembali atau justru lawannya dari Partai Republik, pengusaha multi-jutawan Mitt Romney.
    
Berbagai jajak pendapat nasional menunjukkan persaingan yang ketat antara Obama-Romney, namun di negara-negara bagian yang masih menjadi wilayah abu-abu terlihat bahwa Romney sulit menjaring dukungan, terutama karena kenaikan dukungan yang ia harapkan dari konvensi Republik pekan lalu tidak terwujud.
    
Michelle Obama dijadwalkan naik panggung utama Selasa (5/9) pada pukul 22.30 waktu setempat di arena yang dipenuhi pengunjung di Charlotte, North Carolina, untuk menyampaikan pidato kunci. Ini akan menjadi kesempatan Michelle untuk menaikkan pamor suaminya. "Beliau (Michelle, red) akan berbicara tentang nilai-nilai dan pengalaman yang menggerakkan suaminya. Ia akan memberikan pidato yang personal dan penuh semangat," kata juru bicara kampanye Obama, Jen Psaki, kepada para jurnalis di pesawat kepresidenan, Air Force One.
    
Dalam sebuah acara kampanye di Virginia, negara bagian yang menjadi wilayah persaingan ketat, Barack Obama menggambarkan isterinya sebagai "bintang keluarga Obama" dan memperingatkan kedua putrinya Malia (14 tahun) dan Sasha (11 tahun) bahwa malam ini bisa jadi matanya akan berkaca-kaca.
 
"Saya akan berada di rumah dan menonton dengan kedua putri kami dan saya akan mencoba agar mereka tidak melihat ayahnya menangis. Karena begitu Michelle bicara, saya mulai merasa sentimental," ujarnya.
    
Michelle, yang lebih populer dibandingan sang presiden, diperkirakan akan membujuk para pemilih perempuan sebagai bagian dari gerakan kampanye Obama untuk menambah dukungan.

Presiden Obama juga Dijadwalkan akan terbang ke Charlotte, Rabu, yaitu pada Selasa (5/9) malam untuk menyampaikan pidato penerimaan pencalonan dirinya sebagai presiden untuk periode ke dua.
    
Pidato itu akan menjadi kesempatan baginya untuk meyakinkan warga Amerika bahwa di tengah masa sulit, ia masih bisa diandalkan untuk menjalankan kepemimpinan periode selanjutnya. Obama akan mengimbau adanya kenaikan pajak terhadap orang kaya serta menjaga program kesehatan bagi kalangan manula. (Ant/ARI)  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini