Sukses

Gempa di Filipina Menewaskan Seorang Nenek

Gempa berkekuatan 7,9 skala Richter yang mengguncang lepas pantai timur Pulau Filipina, menewaskan seorang wanita berusia lanjut. Sang cucu yang sedang bersamanya juga dilaporkan mengalami cedera.

Liputan6.com, Manila: Gempa berkekuatan 7,9 skala Richter yang mengguncang lepas pantai timur Pulau Filipina pada Jumat malam, menewaskan seorang wanita berusia lanjut. Sementara seorang lainnya yang merupakan kerabat dekat korban tewas dilaporkan mengalami cedera.

Korban tewas yang sedang bersama cucunya yang mengalami cedera di Cagayan de Oro, Filipina selatan, dilaporkan tenggelam di sungai. Menurut keterangan dari Wali Kota Cagayan de Oro Vicente Emano yang juga dilansir laman Xinhua, Sabtu (1/9), tujuh rumah warga dilaporkan hancur. Penjaga pantai pun untuk sementara waktu menghentikan semua laju kapal feri di wilayah Visayas karena peringatan tsunami masih berlaku.

Gubernur Provinsi Paul Daza pun segera melakukan evakuasi darurat di selatan Provinsi Samar setelah gempa. Di mana retakan-retakan mulai muncul di beberapa ruas jalan dan jembatan di wilayah tersebut. Warga di daerah pesisir juga diimbau untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Menyusul peringatan yang dikeluarkan oleh The Pacific Tsunami Warning Center, mengenai potensi tsunami terhadap Filipina, Jepang, wilayah Taiwan, dan Indonesia. [Baca: Gempa Filipina Ancam Sulawesi] (FRD)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini