Perintah Rahasia Obama Dukung Pemberontak Suriah

Liputan6.com, Washington DC: Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyetujui pemberian bantuan rahasia AS kepada pasukan pemberontak di Suriah. Bantuan itu untuk melawan militer pemerintahan Presiden Bashar al-Assad. Demikian dinyatakan sumber yang dekat dengan Presiden Obama seperti dilansir Reuters, Kamis (2/8).  

Dalam laporan tersebut, pada awal tahun ini, Presiden Obama menandatangani keputusan yang mengizinkan Badan Intelijen AS atau CIA dan badan rahasia lainnya guna memberikan bantuan kepada gerilyawan pemberontak di Suriah. Menurut sumber, AS dan sekutu telah mengorganisir para pembakang pemerintah Suriah menjadi kekuatan besar, dari yang awalnya hanya rakyat biasa menjadi gerilyawan tangguh. 

Di luar dari perintah rahasia Presiden Obama, pemerintah AS menyatakan akan menyediakan bantuan dana untuk pemberontak Suriah. Departemen Luar Negeri AS mengatakan, telah mempersiapkan dana sebesar US$ 25 juta untuk bantuan kepada oposisi Suriah, seperti peralatan komunikasi radio dienskripsi. 

Selain itu, AS juga telah mempersiapkan dana US$ 64 juta untuk bantuan kemanusiaan kepada para korban. Mereka akan menyalurkannya lewat lembaga-lembaga kemanusian, seperti Palang Merah Internasional.(BOG)