Tersangka AA Hanya Sopir Tembak

Liputan6.com, Jakarta: Tersangka kasus perampokan dan perkosaan penumpang angkot C-01 yag menjadi pengemudi berinisial AA merupakan sopir tidak resmi alias sopir tembak. "Tersangka awalnya hanya kernet, kemudian karena dia bisa menyetir akhirnya menjadi sopir tembak. Dia membayar Rp 30 ribu kepada sopir asli sekali jalan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Jakarta, Rabu (25/7).
 
Rikwanto menambahkan, tersangka bersama empat temannya yang masih buron memang berniat melakukan perampokan terhadap penumpang yang pulang kerja malam hari. Tersangka AA mengaku sudah dua kali melakukan hal yang serupa dengan kelompoknya. "Jadi, dia memang sengaja mencari korban, trayeknya ngaco. C-01 trayek aslinya Kebayoran Lama-Ciledug, tapi dia menyalahi trayeknya," kata Rikwanto.
 
Pada Senin malam lalu, dengan menyalahi trayek angkot yang dikemudikannya, tersangka mencari sasaran di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Korban IS yang hendak pulang ke rumahnya di Johar Baru dirampok saat berada di atas angkot. Beruntung teriakannya didengar pengendara sepeda motor yang langsung mengejar angkot tersebut. Tersangka AA pun berhasil ditangkap.(ADI/ADO)