Sukses

Kondisi Lampung Selatan Mulai Kondusif

Sehari pascarusuh amuk massa ribuan warga di Kalianda, Lampung Selatan, Selasa (3/7), suasana keamanan mulai kondusif. Sejumlah aparat dari TNI sudah ditarik.

Liputan6.com, Kalianda: Sehari pascarusuh amuk massa ribuan warga di Kalianda, Lampung Selatan, Selasa (3/7), suasana keamanan mulai kondusif. Sejumlah aparat dari TNI sudah ditarik. Polisi menahan lima warga yang diduga melakukan perusakan.

Kapolda Lampung Brigjen Polisi Jodie Rooseto menyatakan, polisi sudah mengamankan empat warga yang diduga ikut melakukan perusakan sejumlah fasilitas umum. Mereka masih menjalani pemeriksaan di Mapolresta Lampung Selatan.

Sebagian pasukan dari TNI Angkatan Darat dan Marinir juga sudah ditarik. Sedangkan pasukan Brimob dari Polda Lampung masih berjaga. Pengamanan dilakukan dengan patroli keliling ke wilayah yang dianggap rawan dan menjadi tempat konsentrasi massa.

Belum ada keterangan dari Pemkab Lampung Selatan terkait tuntutan permintaan maaf ulang dari Bupati Rycko Menoza. Permintaan maaf bupati pada Senin kemarin sudah dianggap selesai karena sudah sesuai dengan permintaan tokoh adat.

Kota Kalianda, Lampung Selatan pada Senin mencekam. Menyusul amuk massa yang dipicu ucapan Bupati Rycko Menoza, yang dianggap melecehkan lima marga adat Lampung.

Warga memblokade jalan lintas Sumatra di Kalianda, dengan membakar ban dan menumbangkan pohon. Mereka juga merusak sejumlah kantor pemerintahan serta kantor perbankan.

Massa bergerak menuntut permintaan maaf Bupati Rycko Menoza, yang sebelumnya mengeluarkan kata-kata kotor, seolah mengejek dan menghina tokoh adat Lampung Selatan. Sang bupati sudah meminta maaf. Namun permintaan maaf tersebut dianggap masih belum cukup. Warga yang emosi kemudian merusak fasilitas umum dan bertindak anarkis.

Sebelum kasus ini meletus April silam sikap sang bupati juga membuat warga turun ke jalan. Warga menentang pembangunan patung Zainal Abidin Pagar Alam senilai Rp 1,7 miliar karena dianggap sebagai pemborosan dan tidak penting bagi masyarakat Lampung Selatan.

Zainal Abidin Pagar Alam adalah gubernur pertama Provinsi Lampung dan ayahanda Gubernur Lampung saat ini Sjahroedin ZP,serta kakek Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza, putra Sjahroedin ZP.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini