Sukses

Neneng Diduga Masuk Lewat Pelabuhan Batam

Neneng Sri Wahyuni diduga masuk ke Indonesia dari Malaysia melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre, Batam dengan menggunakan paspor atas nama orang lain. Setelah itu, Neneng terbang ke Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta: Neneng Sri Wahyuni diduga masuk ke Indonesia dari Malaysia melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre, Batam dengan menggunakan paspor atas nama orang lain. Ia juga diduga bertolak ke Jakarta melalui Bandara Hang Nadim, Batam. Satu per satu visual hasil rekaman kamera CCTV diperiksa petugas Imigrasi Batam guna memantau kedatangan para penumpang yang tiba di Bandara Hang Nadim.

Neneng diduga masuk dari Malaysia ke Batam menggunakan kapal Ferry Indomas III dari Situlang Laut Johor, Malaysia, Selasa (12/6) lalu sekitar pukul 17.20 WIB. Ibu tiga anak ini diduga didampingi dua orang warga negara Malaysia yang juga ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi.

Kabid Kantor Imigrasi Kelas 1 Batam, M. Natsir Fadil, Kamis (14/6), menjelaskan kedua warga Malaysia itu tercantum dalam manifes penumpang kapal Indomas III yakni M. Hasan dan R. Azmi Mohamad Yusuf. Sementara, Neneng diduga menggunakan paspor atas nama orang lain sehingga tidak terdeteksi di imigrasi Kelas Satu Khusus Batam. Pasalnya dari 47 penumpang kapal Indomas III yang terdiri dari 34 pria dan 13 wanita itu tidak ditemukan nama Neneng.

Ketika tiba di Jakarta, Neneng menggunakan taksi menuju rumahnya di Pejaten, Jakarta Selatan, setelah sempat berputar-putar hingga ke kawasan Kemang. Neneng pun ditangkap tanpa banyak perlawanan. Tertangkapnya Neneng diharapkan bisa membongkar kasus korupsi yang diduga melibatkan sejumlah pihak. (ADI/Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini