Sukses

Penambang Liar Siap Melawan Jika Diusir

Para penambang emas ilegal dan warga pemilik lahan di pegunungan Wamsaid, Kabupaten Buru, Maluku, siap melawan apabila diusir dari tempat mereka mencari nafkah.

Liputan6.com, Buru: Para penambang emas ilegal dan warga pemilik lahan di pegunungan Wamsaid, Kabupaten Buru, Maluku, siap melawan apabila diusir dari tempat mereka mencari nafkah, Sabtu (9/6). Sikap warga ini menyusul beredarnya isu akan ada pengusiran dan penyisiran areal tambang oleh tentara, polisi, dan satuan polisi pamong praja.

Warga menolak diusir karena penambangan emas sudah menyejahterakan mereka. Sebaliknya Bupati Buru Ramli Umasugi bersikukuh akan menghentikan penambangan emas di Wamsaid karena merusak lingkungan. Perbukitan Wamsaid sejak adanya demam emas disesaki ribuan penambang. Mereka berasal tidak hanya dari Buru bahkan luar Maluku.

Aparat sudah sering meminta warga untuk mengosongkan lokasi penambangan karena tindakan mereka merusak hutan dan lingkungan. Tapi upaya penertiban itu tidak dihiraukan. Para penambang emas melakukan aktivitasnya dengan bermacam cara mulai mengeruk tanah hingga membuat galian untuk mencari kandungan emas yang ada di perut bumi.(JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.