Giliran KPK Memverifikasi Harta Faisal Basri

Liputan6.com, Jakarta: Calon gubernur DKI Jakarta Faisal Basri diketahui memiliki harta kekayaan per 12 Maret dengan total Rp 4,2 miliar. Kekayaan itu terdiri dari harta bergerak yakni mobil, logam mulia serta barang elektronik sekitar Rp 1 miliar. Sedangkan harta tak bergerak berupa rumah senilai Rp 3,26 miliar.

Demikian hasil verifikasi kekayaan oleh Tim Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kediaman calon dari jalur independen itu di Jalan Ciasem 4 Nomor 22, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (7/6). Dalam penjelasannya Faisal juga mengungkapkan jumlah harta kekayaannya setelah 12 Maret sudah berubah. Sebab ia telah menjual rumah miliknya seharga Rp 16 miliar.

Kemarin tim LHKPN juga memverifikasi harta calon wakil gubernur DKI Jakarta Nachrowi Ramli. Berada di kediamannya Jalan Batu Ampar tiga nomor 25, Condet, Jakarta Timur. Setelah berlangsung proses verifikasi selama tiga jam, Nachrowi menyatakan total harta kekayaannya per 12 Maret 2012 adalah Rp 15,7 miliar.

Kekayaan Nachrowi terdiri dari harta benda tak bergerak berupa delapan bidang tanah dan harta bergerak seperti kendaraan, usaha, juga harta lain seperti surat berharga, deposito, tabungan, giro, dan uang tunai sebesar tiga puluh ribu tiga dollar Amerika Serikat. Jumlah ini berbeda dengan laporan Nara sebelum mencalonkan diri sebagai calon wakil gubernur. Yaitu sebesar Rp 9,9.

Hingga Kamis kemarin tujuh di antara 12 calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta sudah melalui verifikasi kekayaan. Laporan ini dilanjutkan dengan pengkajian dan pendalaman data mengenai ada atau tidaknya kejanggalan terkait pelaporan. Nantinya hasilnya akan diumumkan bersamaan pada 14 Juni mendatang.(AIS)