Mensolidkan Suara, Ical Kumpulkan Kader Golkar

Liputan6.com, Jakarta: Pengurus Partai Golkar berkumpul di kediaman Ketua Umum Golar Aburizal Bakrie di Jalan Ki Mangunsarkoro 42, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/6). Pertemuan untuk mensolidkan suara serta dukungan untuk pasangan Alex Noerdin dan Nono Sampono yang akan tertarung dalam Pilkada DKI Jakarta pada 11 Juli mendatang.

Dalam kesempatan itu, Aburizal mengatakan soal temuan daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada DKI Jakarta yang bermaslah sebanyak 1,4 juta juga harus terus diawasi. Dengan demikian pilkada dapat berjalan dengan baik dan jujur sehingga calon yang didukung yakni Alex-Nono dapat memenangkan pertarungan perolehan kursi DKI 1 ini.

"Kita mengharapkan Pak Alex dan Pak Nono menang. Soal DPT kita juga hindari penggelembungan suara, sehingga kita mendapatkan pikada yang bersih dan sehingga pemilu 2014 nanti juga bersih," ungkap Ical.

Sementara itu Priya Ramadhani selaku Ketua DPD I Golkar Jakarta menjelaskan saat ini pihaknya terus mengawal pasangan Alex-Nono untuk memenangkan Pilkada DKI. Untuk soal DPT bermasalah, pihaknya tengah berkoordinasi dengan tim sukses dari kandidat lain untuk sama-sama mengawal kecurangan yang terjadi dalam pilkada ini.

"Saat ini kita juga punya hajatan untuk mengawal Pak Alex dan Pak Nono dalam pilkada. Meskipun persaingannya ketat tapi kami yakin untuk dapat memenangkan pilkada yang akan datang. Meskipun ada halangan, tapi kita yakin bisa kita atasi dan berjalan dengan harmonis sampai dengan 11 juli yang akan datang," tutur Priya.

Tak hanya membahas soal Pilkada DKI, kehadiran pengurus Golkar se-Jakarta juga untuk menyatakan dukungan seluruh pengurus partai berlambang beringin se-DKI juga mendukung 100 persen Aburizal Bakri sebagai capres 2014.

"Kunjungan kami selain silahturahmi tentunya Golkar DKI memberi maksud untuk memberikan dukungan kepada bapak Ical untuk Capres 2014 yang Insyallah akan ditetapkan dalam Rapimnassus pada Juli. Dan ini sudah ditetapkan oleh DPD 2 dan 1 seluruh DKI Jakarta, dan ini tidak ada seperti yang dikabarkan bahwa ada yang menolak pencalonan Pak Ical," pungkasnya.(JUM)