Sukses

Menkopolhukam: Masyarakat Jangan Mudah Terpancing Isu

Elemen masyarakat yang akan menggelar demo anti-kenaikan harga BBM tidak mengganggu kepentingan publik dan merusak fasilitas umum. Masyarakat juga diminta tidak mudah terpancing isu dan provokasi lewat media sosial.

Liputan6.com, Jakarta: Pemerintah untuk kesekian kalinya meminta elemen masyarakat yang akan menggelar demo anti-kenaikan harga BBM tidak mengganggu kepentingan publik dan merusak fasilitas umum. Menurut Menkopolhukam Djoko Suyanto, Senin (26/3), tindakan itu tidak simpatik dan pro-demokrasi.

Selain itu, kata Djoko, perbuatan semacam itu, tidak mencerminkan intelektual sebagai mahasiswa atau kelompok lain karena justru mengganggu keperluan masyarakat. Aparat keamanan khususnya Polri akan terus mengupayakan agar semua aksi di beberapa kota di Indonesia bisa dikelola atau difasilitasi. "Ini agar tidak mengarah pada tindakan yang merugikan masyarakat," kata Djoko.

Pada bagian lain Menkopolhukam juga meminta masyarakat tidak mudah terpancing isu dan provokasi lewat media sosial yang malah menimbulkan kepanikan. Polri akan tetap mengamankan unjuk rasa secara persuasif dibantu TNI yang bersiaga untuk menertibkan demo anarkis.(IAN)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini