Sukses

Rakyat Yaman Pilih Presiden Baru

Sempat diserang oleh sekelompok anggota bersenjata, para pemilih di ibu kota Yaman, Aden, akhirnya telah rampung memberikan hak suara untuk memilih presiden baru. Namun, pasukan antipemerintah terus melancarkan aksi protes mereka.

Liputan6.com, Aden: Para pemilih di ibu kota Yaman, Aden, telah rampung memberikan hak suaranya pada Selasa kemarin. Pemilihan umum digelar untuk menentukan pengganti presiden sebelumnya, Ali Abdullah Saleh, yang memerintah negara itu selama lebih dari dua dekade.

Laman NHK, Rabu (22/2), mewartakan Wakil Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi ternyata tidak mencalonkan diri sebagai kandidat dalam pemilihan tersebut. Pemungutan suara tersebut merupakan bagian dari kesepakatan yang dibuat pada November lalu, di mana Saleh telah setuju untuk mengundurkan diri. Dengan imbalan kekebalan dirinya dari penuntutan atas kejahatan selama 33 tahun pada masa jabatannya, termasuk tindakan keras yang menewaskan banyak demonstran.

Pemungutan suara akan membuat salah satu pemimpin Arab itu bebas tugas selama satu tahun, usai pemberontakan prodemokrasi di Tunisia, Mesir dan Libia. Sementara, pasukan antipemerintah di Yaman terus melancarkan aksi protes mereka, menuntut perubahan militer dan pejabat keamanan yang tidak harus mengubah pemerintahan.

Yaman saat ini terus bergejolak, sebuah kelompok yang terkait dengan jaringan Al-Qaidah pun telah menyerang selatan negara itu. Bahkan, ketika pemilu dilangsungkan, sebuah bilik suara di daerah tersebut diserang oleh kelompok bersenjata.

Sejumlah pengamat internasional menilai, sekalipun pemilu telah digelar, 0hal tersebut belum tentu dapat membantu mengarahkan negara dari gejolak berkepanjangan di negara tersebut.(TNT/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.