Sukses

Balita Tewas Terseret Arus Sungai

Akibat kelalaian orangtua, seorang balita di Grobogan, Jateng, tewas terseret arus sungai saat sedang bermain. Balita tersebut ditemukan setelah dicari lebih dari 20 jam.

Liputan6.com, Grobogan: Akibat kelalaian orangtua yang tidak mengawasi sang anak, seorang balita berusia tiga tahun, Fiola Feny Kamila, tenggelam di Sungai Jajar. Dia tewas di dekat rumahnya di Desa Godong, Grobogan, Jawa Tengah, baru-baru ini.

Anak pertama pasangan Fuad dan Ana tersebut tenggelam saat Ana sedang bekerja. Sedangkan Fuad tengah memandikan anak keduanya. Ketika itu, korban
berpamitan kepada orangtuanya untuk mandi di rumah tetangga. Namun tanpa diduga, korban justru bermain di sungai bersama teman sebayanya.

Sesampainya di sungai, korban hendak mengambil mainan miliknya yang tersangkut di tepi sungai. Namun karena arus sangat deras, korban akhirnya terseret dan tewas tenggelam.

Sang anak sempat hilang dan sulit dicari. Baru sekitar 20 jam kemudian, pencarian yang dilakukan Regu Pencari dan Penyelamat (SAR) bersama warga membuahkan hasil. Korban ditemukan di wilayah Demak atau sekitar 50 kilometer dari lokasi kejadian. Isak tangis keluarga langsung pecah saat jenazah korban tiba di rumah duka.

Menurut anggota Basarnas Norman, korban ditemukan sudah terapung di sungai. Derasnya arus sungai menjadi kendala bagi Tim SAR sehingga pencarian membutuhkan waktu yang cukup lama. Kejadian tersebut hendaknya menjadi pelajaran bagi para orangtua untuk lebih waspada menjaga sang buah hati.(BJK/ULF)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini