Sukses

Kakek dan Cucu Dimakamkan Berdampingan

Juned dan Arya, kakek dan cucu korban bus masuk jurang di Sumedang, Jawa Barat, dimakamkan secara berdampingan di kampung halaman mereka di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (2/2).

Liputan6.com, Sumedang: Juned dan Arya, kakek dan cucu korban bus masuk jurang di Sumedang, Jawa Barat, dimakamkan secara berdampingan di kampung halaman mereka di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (2/2).

Kedatangan jenazah kakek dan cucu disambut isak tangis keluarga dan kerabat. Keluarga dan kerabat tidak menduga sang kakek dan cucunya pulang dalam kondisi tidak bernyawa.

Kedua korban hendak ke sumedang untuk mengabarkan pada keluarga bahwa kakak Arya akan menikah pada Maret mendatang. Rencana belum tersampaikan, justru musibah itu yang datang. Kesedihan bukan hanya milik keluarga dan kerabat tapi juga teman-teman sekelas Arya yang ikut menshalatkan jenazah.

Duka yang sama merundung keluarga Rosih bin Suandi, korban bus yang sama, di kampung halamannya di Desa Prapatan, Subang. Rosih tidak tertolong sementara sang suami menderita luka serius dan masih berada di rumah sakit di Sumedang.

Korban dan sang suami hendak pulang dari Tasikmalaya setelah menghadiri hajatan keluarga. Nahas, sebelum tiba di rumah, bus Maju Jaya yang ditumpanginya masuk jurang. Ia menjadi korban bersama 11 penumpang lain. (YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini