Sukses

Polri: Korban Ternyata Tidak Diperkosa

Polisi menyatakan kasus dugaan pemerkosaan di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, tidak benar. Korban mengaku diperkosa karena takut kepada keluarga telah berhubungan badan dengan seorang pria atas dasar suka sama suka.

Liputan6.com, Jakarta: Polisi mulai menemukan titik terang dalam kasus dugaan pemerkosaan di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Setelah diselidiki, ternyata wanita itu bukan korban pemerkosaan.

Kesimpulan polisi ini didapat setelah menggelar penyelidikan di lokasi kejadian. Setiap ditanya, korban sulit mengungkapkan dimana tempat ia dipukul dan diperkosa. Setelah polisi menjemput seorang pria yang baru dikenal korban dua hari, dari situlah polisi mendapat keterangan lebih jelas.

"Bahwasanya yang bersangkutan tidak diperkosa, melainkan atas dasar suka sama suka. Patut diduga korban memberikan laporan palsu karena tidak benar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (28/1).

Menurut Rikwanto, korban berbohong lantaran takut terhadap keluarga kalau ia telah berhubungan badan dengan pria tersebut. Pria tersebut mengaku sudah empat kali berhubungan badan dengan korban di kosnya atas dasar suka sama suka.

"Tak ada kejadian di TKP, turun dari C01 mereka (JM dan SU) pisah," ucap Rikwanto. "Sementara ini kita dapatkan korban takut sama keluarga karena telah melakukan hubungan badan jadi kebingungan mencari alasan, makannya buat seolah-olah diperkosa lima orang."(BJK/BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini