Warga Lambu Kembali Blokade Jalan

Liputan6.com, Bima: Untuk kesekian kalinya warga Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, memblokade jalan utama yang menghubungkan 12 desa di kecamatan ini. Blokade jalan yang berlangsung Selasa (17/1) dini hari dilakukan dari Desa Soro dan Kaleo menuju Lambu, dengan menempatkan pos kamling, tiang listrik, batu, dan dahan kayu di tengah jalan.

Warga mengaku kecewa dengan Bupati Ferry Zulkarnain yang masih belum mencabut SK Nomor 188 tentang izin usaha pertambangan. Padahal, SK ini sebelumnya sempat menjadi pemicu kerusuhan di Pelabuhan Sape beberapa waktu lalu. Warga mengaku keberatan dengan usaha pertambangan karena mengancam lahan pertanian yang sudah menghidupi mereka turun-temurun.

Blokade jalan baru dibuka Selasa siang oleh personel Kodim Bima setelah mendapat izin warga. Namun, mereka mengancam akan melakukan penghadangan jika polisi masuk ke wilayah mereka. Warga juga mendesak polisi segera melepaskan 57 warga yang menjadi tersangka terkait kasus blokade Pelabuhan Sape beberapa waktu lalu.(ADO)