Tim Pemantau Liga Arab Kunjungi Kota Homs

Liputan6.com, Kairo: Tim pemantau perdamaian Liga Arab pada Selasa (27/12), mengunjungi Kota Homs, Suriah. Mereka mempunyai misi menilai sejauh mana Suriah telah menghentikan tindakan keras terhadap para demonstran yang melawan pemerintahan Presiden Bashar al Assad.

Menurut laporan terbaru para aktivis hak asasi manusia (HAM), sedikitnya 31 orang tewas pada Senin kemarin di Kota Homs. Mereka menjadi korban pasukan pemerintah didukung sejumlah tank yang memanas dalam beberapa hari terakhir.

"Kami sedang dalam perjalanan kami ke Homs, kita akan segera tiba," kata Jenderal Sudan Mustafa al Dabi, selaku ketua misi pemantauan kepada Reuters melalui sambungan telepon.

Tim pemantau yang tiba di Suriah pada Senin malam itu sebagai intervensi internasional pertama di Suriah. Terutama, sejak pemberontakan pecah dan pemerintah menindak para demonstran yang terinspirasi oleh gelombang pemberontakan di banyak negara Arab.

Misi ini mencakup 150 pengamat Arab yang sejauh ini sudah 50 orang tiba di Suriah. Mereka akan dibagi menjadi lima tim yang masing-masing berisi 10 orang. Pemantauan ini akan menentukan sejauh mana pemerintah mematuhi rencana perdamaian yang mengharuskan Suriah menarik pasukan dari kota-kota, membebaskan tahanan dan dialog terbuka dengan kelompok oposisi.(JAY/ANS)