Sukses

Kerusakan Laut Indonesia Kian Mengkhawatirkan

Tingkat kerusakan laut Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan. Hal tersebut dapat terlihat dari sebuah film dokumenter berjudul Fish Wars yang diputar di Pusat Kebudayaan Amerika Serikat di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta: Tingkat kerusakan laut Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan. Bila tidak ada upaya serius pemerintah untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, kerusakan ekosistem laut Indonesia bisa sampai pada titik tidak terpulihkan.

Hal tersebut dapat terlihat dalam film dokumenter berjudul Fish Wars yang diputar di Pusat Kebudayaan Amerika Serikat di Jakarta, baru-baru ini. Film yang diproduksi National Geographic tersebut sebagai bentuk persahabatan Indonesia dengan AS. Maka dari itu, AS merasa berkepentingan mendampingi Indonesia untuk menjaga kelestarian sumber daya laut.

Dalam film tersebut terlihat kebiasaan masyarakat pesisir pantai dan sejumlah pihak lain yang mengeksploitasi biota laut secara tidak terkendali. Dalam film tersebut juga tergambarkan seluk-beluk aktivitas penangkapan ikan karang untuk ekspor, penggunaan bahan peledak buat menangkap ikan hingga pencurian ikan oleh kapal asing.

"Tentang bahaya penangkapan ikan ilegal terhadap ekosistem. Dan kita akan melakukan diskusi panel, tentang pengembangan penangkapan ikan berkelanjutan. Dan, apa artinya bagi ketersediaan pangan di Indonesia," kata Wakil Duta Besar AS Ted Osius.

Sejumlah pihak di Indonesia terutama lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang peduli pada kelestarian lingkungan telah mengamati tingkat kerusakan laut di Indonesia. Mereka berpendapat sama bahwa ekosistem laut Indonesia telah sampai pada titik mengkhawatirkan. Kerja sama semua pihak terkait hal tersebut tentu sangat diharapkan.(APY/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.