Rafi, Dunianya Tak Lagi Sunyi

Liputan6.com, Jakarta: Rafi Abdurrahman Ridwan adalah rasa syukur. Ia senantiasa bersabar dan bersyukur atas apa yang dideritanya. Karena itu, ia menyemarakkan dunia sunyinya melalui karya-karya busana.

Sejak lahir, cobaan demi cobaan menimpa Rafi. Beragam penyakit dideritanya. Ia bukan hanya tak bisa mendengar dan sulit bicara, tapi juga sempat mengalami gangguan penglihatan.

“Beberapa bulan lalu, Rafi menjalani operasi implan pendengaran di Singapura,” kata Shinta Ayu Handayani, ibunda Rafi.

Tapi, waktu menunjukkan talenta Rafi. Dalam dunianya yang sunyi, Rafi menunjukan bakat dan kegemaran menggambar setelah ia nonton film kartun favoritnya, Little Mermaid. Hal itu terjadi sejak ia berusia tiga tahun.

Berbekal selendang dan peniti milik ibunya, Rafi berkreasi merancang dan menggambar desain busana layaknya desainer ternama. Bahkan, ia mengisyaratkan keinginannya, untuk mendesain seratus busana.

Langkah pertamanya di dunia busana terwujud pada ulang tahun ke-9, 20 Juli lalu. Dibantu perancang Barli Asmara, rancangan Rafi diwujudkan dalam sebuah fashion show di Jakarta.

Pertengahan November nanti, rancangan busana Rafi yang berkolaborasi dengan desainer ibu kota akan ditampilkan dalam ajang Jakarta Fashion Week. Seperti tertulis dalam agendanya, suatu hari nanti Rafi ingin tampil dengan karya-karyanya di kota-kota pusat mode dunia, seperti Tokyo hingga Milan.

Di luar keinginan dan rencana-rencana itu, anak pertama dari tiga bersaudara ini juga menjalankan aktivitas rutinnya. Ia juga sekolah tiga kali sepekan, terapi, hingga belajar mengaji.(SHA)