Sukses

Ketika Jathilan Berpadu Musik Hip-hop

Biasanya jathilan memang diiringi gamelan. Namun di tangan Prapti, kesenian tersebut disajikan dengan dengan iringan musik hip-hop. Menarik minat anak muda mencintai kesenian.

Liputan6.com, Yogyakarta: Siapa bilang kesenian tradisional tak bisa dipadukan dengan musik modern? Di Ngalik, Sleman, Yogyakarta, seni tradisional jathilan bisa dinikmati masyarakat luas, meski diiringi musik hip-hop.

Menurut Prapti Ningsih, penggagas jathilan hip-hop, baru-haru ini, perpaduan yang dilakukannya merupakan bagian dari kreasi menumbuhkembangan jathilan. Dia berharap masyarakat bisa menikmati dan makin menyukai jathilan, terutama anak-anak dan remaja.

Biasanya jathilan memang diiringi gamelan. Namun di tangan Prapti, kesenian tersebut disajikan dengan dengan iringan musik hip-hop. Gerakannya pun berbeda dari biasanya, yakni memadukan jathilan dengan unsur tari modern atau gerakan aerobik.

Prapti mengungkapkan, sebenarnya seni jathilan hip-hop yang digagasnya merupakan program kecakapan hidup 2011 pemberdayaan masyarakat. Dia dan teman-teman memberi keterampilan bagi warga kurang mampu dan putus sekolah. Biasanya mereka dididik berbagai keterampilan, termasuk jathilan, selama dua hingga tiga bulan. Harapannya mereka kelak bisa menciptakan lapangan kerja mandiri tanpa harus selalu ketergantugan dengan orang lain.(ULF)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini