Sukses

SBY-Boediono Diminta Turun dari Jabatannya

Sekitar 400 orang dari berbagai organisasi yang tergabung dalam Panggung Pancasila Sakti berdemonstrasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat. Mereka menuntut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono turun dari jabatannya.

Liputan6.com, Jakarta: Sekitar 400 orang dari berbagai organisasi yang tergabung dalam Panggung Pancasila Sakti berdemonstrasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Senin (3/10) siang. Mereka menuntut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono turun dari jabatannya.

"Pemerintah ini merampok dan korupsi untuk biaya memenangkan pemilu, kami sudah tidak percaya lagi. Selain itu SBY-Boediono sudah tidak mampu memimpin bangsa ini. Untuk itu, kami mengajak masyarakat dan TNI untuk mengubah rezim ini (Kudeta)," kata koordinator aksi, Joko Purwanto, dalam orasinya.

Dalam aksinya, massa membagi-bagikan selembaran kepada pengguna jalan bertuliskan "Sekarang Saatnya Jatuhkan Rezim SBY-Boediono". Massa juga membawa bendera dan spanduk dengan isi tulisan yang sama. Mereka membawa keranda warna hitam bertuliskan "Hukum" sebagai simbol matinya hukum di Indonesia.

Akibat aksi tersebut, lalu lintas di sekitar Bundaran HI padat merayap. Jumlah massa diperkirakan akan terus bertambah mengingat aksi akan dilangsungkan hingga malam nanti. Rencananya, pada pukul 19.00 WIB massa akan menggelar acara bertema "Renungan perlawanan dan tepat pukul 00.00 WIB massa akan menggelar "Doa Perlawanan" [baca: Ribuan Orang Akan Berdemo di Bundaran HI]. (APY/ULF)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini