AS Akan Balas Serangan Kelompok Militan

Liputan6.com, Washington DC: Amerika Serikat akan membalas serangan kelompok militan, yang Selalu lalu menyerang Kedutaan Besar AS di Kabul, Afghanistan, Selasa lalu. Demikian ditegaskan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta di Washington DC, Amerika Serikat, seperti dilansir AFP, Kamis (15/9).

Panetta juga mengungkapkan kekecewaannya atas kinerja pemerintah Pakistan yang gagal melumpuhkan kelompok militan Haqqani, dalang di balik penyerangan itu. "Tidak hanya membunuh pasukan kami, mereka juga berhasil kabur tanpa mempertanggung-jawabkan perbuatan mereka," katanya.

Dikatakan Panetta, sudah saatnya bagi Pakistan untuk menggunakan pengaruh mereka. "Kami akan memastikan kejadian ini tidak terulang kembali," tegasnya.

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri AS menjelaskan, kelompok militan yang awalnya diduga dari jaringan Taliban menembakkan roket ke Kedubes AS dan markas NATO di Kabul, Afghanistan. Selain itu, mereka juga menyerang polisi tiga daerah lainnya dalam serangan terbesar kelompok itu di Kabul.

"Serangan terjadi saat petinggu Jenderal John Allen (petinggi Petagon) tengah memberikan laporan lewat konferensi video kepada Pemerintah AS," kata Juru Bicara Kemendagri AS. "Sembilan orang tewas dan 23 cedera dalam empat serangan itu."

Pertempuran senjata juga terjadi di sekitar sebuah bangunan bertingkat tinggi di malam harinya. Para pejuang Taliban memilih target utama yang dinilai strategis dan dijaga ketat [baca: Taliban Serang Kedubes AS].(SHA)