Sukses

Sekolah Boleh Reyot, Semangat Tetap Berkobar

Masalah ini sepatutnya menjadi prioritas pemerintah untuk diatasi. Ini mengingat pendidikanlah yang menentukan kualitas generasi penerus bangsa.

Liputan6.com, Pacitan: Sudah setengah abad lebih Indonesia merdeka, namun masalah pendidikan masih juga sama dari tahun ke tahun. Sarana tak memadai, kurangnya tenaga guru, dan kesempatan memperoleh pendidikan yang tidak merata.

Lihat saja kondisi Madrasah Tsanawiyah Maarif di Pacitan, Jawa Timur, baru-baru ini. Sekolah di kota kelahiran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu bangunan fisiknya sangat memprihatinkan. Dulunya memang bukan sekolah, melainkan rumah penduduk.

Lebih memiriskan lagi, dindingnya hanya kayu lapuk dan tripleks dengan lubang di sana-sini. Di salah satu sudut, lubang bahkan menganga lebar.

Suasana ruang kelas pun jauh dari nyaman. Para siswa harus belajar berimpitan lantaran kurangnya bangku dan meja. Tak jarang, satu bangku digunakan untuk tiga hingga lima siswa. Meski demikian, mereka tetap semangat mengikuti pelajaran. Sebab, cita-cita tinggi membayang di benak mereka.

Kendati demikian, mereka terkadang sedih juga. Terutama setelah menyadari bangunan sekolah mereka tak kunjung diperbaiki. Padahal, pihak sekolah telah mengajukan permohonan renovasi ke Kementerian Agama. Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.

Kondisi lebih mengenaskan dapat dilihat di pedalaman Pulau Buru, Maluku. Tidak ada sarana pendidikan dari pemerintah daerah setempat. Jangankan seragam dan buku, bangunan sekolah pun tidak ada.

Kehausan mereka akan ilmu justru dijawab oleh segelintir relawan yang rela menembus medan cukup sulit demi mengajarkan anak-anak pedalaman baca tulis. Dengan dibimbing para relawan, anak-anak dan warga sejumlah desa dan dusun di Pulau Buru, mengikuti program kesetaraan paket A dan B agar bisa memperoleh ijazah di bangunan yang seadanya.(ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini