Sukses

Parkir <i>Off The Street</i> Menuai Protes

Perwakilan pengusaha, juru parkir, dan warga di kawasan Glodok, mengadukan nasib mereka kepada pemerintah yang memberlakukan kebijakan parkir off the street di kawasan Jakarta Barat. Mereka merasa sistem itu merugikan usaha mereka.

Liputan6.com, Jakarta: Perwakilan pengusaha, juru parkir, dan warga yang selama ini mengais rezeki di kawasan bisnis Glodok mendatangi Komisi B DPRD DKI Jakarta, Kamis (23/6). Mereka bermaksud mengadukan nasib kepada pemerintah daerah yang memberlakukan kebijakan parkir off the street di kawasan Jakarta Barat. Mereka menganggap pemberlakuan sistem derek dan gembok kendaraan yang melanggar larangan parkir membuat pendapatan mereka menurun.

Menanggapi hal itu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta pun menyampaikan alasan penerapan peraturan itu. Penertiban ini dilakukan semata-mata untuk kepentingan lalu lintas dan juga sebagai upaya menata kawasan niaga itu.

"Kita tidak bisa kalau mau membeli sesuatu harus ada di depan kantor. Semuanya harus tertata dan ditempatkan di satu tempat. Jadi, tidak ada salahnya kalau kita mau ke suatu tempat harus jalan dulu," kata Lieus Sungkharisma dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
 
DPRD DKI Jakarta berharap, pemberlakuan larangan parkir itu bisa dengan cara yang lebih persuasif. (APY/Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini