Sukses

Guru SD di Sumut Hukum Siswanya Jilat Toilet

Menurut ibu korban, anaknya mendapat hukuman yang tidak manusiawi dari gurunya karena korban tidak membawa pupuk kompos ke sekolah untuk pelajaran keterampilan.

Fokus, Sumatera Utara - Hanya gara-gara tidak membawa tanah kompos untuk pelajaran keterampilan, seorang siswa sekolah dasar di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, dihukum menjilat toilet oleh seorang oknum guru.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Kamis (15/3/2018), siswa kelas 4 SD Negeri 104302 Cempedak Lobang berinisial BY memilih diam di rumahnya dan menghabiskan waktu menonton televisi. Siswa ini masih trauma dan ketakutan untuk kembali ke sekolah lantaran Jumat 9 Maret pekan lalu dihukum gurunya menjilat toilet sekolah.

Menurut ibu korban, anaknya mendapat hukuman yang tidak manusiawi dari gurunya berinisial M hanya karena korban tidak membawa pupuk kompos ke sekolah untuk pelajaran keterampilan memupuk tanaman bunga. Akibat hukuman itu, korban sempat muntah.

Pihak orang tua telah mengajukan protes kepada pihak sekolah dan minta guru M diberi sanksi berat.

"Saya marah dan sakit hati," ujar ibu korban Siti Hajar.

Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai bergerak cepat menyelidiki kasus tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Serdang Bedagai membenarkan adanya insiden itu dan siap memberikan sanksi tegas kepada guru M.

"Kita akan hukum. Kita tidak akan menolerir untuk hal seperti itu," jelas Kadis Pendidikan Serdang Bedagai Jhoni Walker.

Pihak sekolah SDN Cempedak Lobang yang terletak di Kecataman Sei Rampah telah meminta maat kepada pihak keluarga korban. Namun keluarga korban tetap minta ada sanksi tegas bagi sang guru.