Sukses

Korban Proyek Tol Becakayu Ambruk Dapat Asuransi

Seluruh korban yang dirawat di rumah sakit dipastikan akan dibebaskan dari biaya perawatan melalui jaminan asuransi.

Fokus, Jakarta - Korban ambruknya cetakan cor beton proyek Tol Becakayu dipastikan mendapat jaminan asuransi.

Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Rabu (21/2/2018), enam pekerja yang tertimpa ambruknya bekisting pierhad atau cetakan cor beton proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu atau Becakayu, masih dirawat di Rumah Sakit UKI, Cawang, Jakarta Timur.

Lima korban mengalami luka lecet dan memar serta seorang lainnya menderita patah tulang. Meski diperlukan rawat inap, kondisi seluruh korban terpantau stabil.

"Kondisi korban setelah diobservasi perlu di rawat inap. Tapi stabil, tidak ada luka parah," kata Humas RS UKI Erika Dameriya.

Seluruh korban yang dirawat di rumah sakit dipastikan akan dibebaskan dari biaya perawatan melalui jaminan asuransi.

"Kita tanggung jawab karena satu tim dan kita pastikan mereka dirawat dengan baik," jelas Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto.

"Kami berharap dukungan dari kontraktor dan pemilik untuk memperhatikan pekerjanya khususnya kesehatan dan keselamatan," kata Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarief.

Sebelumnya ada tujuh korban yang dibawa ke Rumah Sakit UKI. Namun, seorang di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Polri lantaran mengalami luka serius pada kepala.