Jembatan Penghubung Pemalang-Pekalongan Ambruk Diterjang Banjir

Warga berharap pemerintah secepatnya membangun jembatan darurat agar aktivitas warga di dua kabupaten berjalan kembali.

Liputan6.com, Pemalang - Banjir Bandang yang menerjang kali keruh sepanjang hari Kamis mengakibatkan jembatan penghubung sepanjang 30 meter ambruk diterjang air.

Jembatan ini sangat vital karena menghubungkan Desa Luragung, Kandangserang, Kabupaten Pekalongan dengan Desa Medayu, Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Akibatnya akses perekonomian warga di dua kabupaten terputus.

Seperti ditayangkan Liputan6 Malam SCTV, Sabtu (17/2/2018), warga berharap pemerintah secepatnya membangun jembatan darurat agar aktivitas warga di dua kabupaten berjalan kembali. Masih dari Jawa Tengah lima kelurahan di Kendal kembali terendam banjir.

Genangan banjir disebabkan meluapnya air sungai dan kurang berfungsinya saluran air di pemukiman warga.

Selain merendam ratusan rumah di tengah kota, banjir bandang di Kendal juga menyebabkan tanggul Sungai Waridin yang berada di Kecamatan Brangsong jebol hingga tiga desa di wilayah itu juga terendam banjir.

Sementara di Jombang, Jawa Timur ratusan rumah di Desa Tugu Sumberjo, Kecamatan Peterongan terendam banjir. Ketinggian air bervariasi antara setengah hingga satu meter.

Aktivitas warga juga terganggu karena kendaraan mereka tak bisa keluar rumah karena terkepung banjir. Warga berharap pemerintah segera turun tangan karena banjir telah terjadi selama sepekan.

Di Sidoarjo, Jalan Raya Porong lama sepanjang 500 meter dari exit Tol Porong hingga ke Jalan Flamboyan, Desa Siring Porong Sidoarjo kembali terendam banjir. Akibatnya sejumlah kendaraan pun mogok karena mesin kendaraan kemasukkan air. Bahkan sejumlah truk juga terjebak dalam genangan banjir.