Sukses

Belasan Rumah Hanyut Terbawa Banjir

Belasan rumah di Sumbawa, NTB, hanyut terbawa banjir. Di Maluku Utara, ratusan rumah di Kabupaten Kepulauan Sula diterjang banjir disertai lumpur.

Liputan6.com, Sumbawa: Banjir yang melanda Dusun Bangkong, Kecamatan Labuhan Badas, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Jumat (1/4), menyebabkan bendungan sungai jebol. Selain itu, banjir juga membuat jalan dan puluhan rumah rusak, 13 di antaranya bahkan hanyut.

Banjir yang muncul tiba-tiba membuat warga tidak sempat menyelamatkan harta benda mereka. Akibat banjir, sekitar 350 warga diungsikan ke beberapa penampungan yang dibangun oleh Taruna Siaga Bencana atau Tagana.

Menyusul hujan lebat selama dua jam, Kota Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, dilanda banjir bandang bercampur lumpur. Daerah terparah terkena banjir adalah Desa Mangon serta Desa Fagudu. Di kedua desa ini ratusan rumah tergenang air sekitar setengah meter, beberapa rumah di antaranya rusak. Jalan-jalan juga tertutup air sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.

Warga harus bekerja keras membersihkan rumah dan lingkungan mereka dari lumpur yang terbawa banjir. Diduga, banjir akibat rusaknya hutan di Pegunungan Sanana. Buruknya sistem drainase juga memperparah banjir.

Sementara itu, memasuki hari keenam, banjir yang melanda Martapura, Kalimantan Selatan, kian meluas dan semakin parah. Dari 19 kecamatan di Kabupaten Banjar, lima di antaranya tergenang banjir. Daerah terparah adalah Desa Bincau, Tanjung Rema, dan Kampung Jawa di Kecamatan Martapura Kota, Martapura Barat, dan Martapura timur.

Banjir merendam ribuan rumah serta berbagai fasilitas dan memaksa sebagian penduduk mengungsi. Namun, mereka tidak mau mengungsi jauh dari rumah karena khawatir harta benda mereka dicuri.

Banjir mengakibatkan aktivitas sehari-hari warga praktis lumpuh. Dikhawatirkan banjir di Banjar akan terus meluas karena hujan lebat terus mengguyur.(BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.