Sukses

Fahri Hamzah: Anies Baswedan Sudah Jadi Presiden Sekarang

Fahri Hamzah memuji sekaligus mengkritik kinerja Anies Baswedan selama memimpin Ibu Kota Jakarta. Apa saja kritiknya?

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengingatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk tidak sibuk dalam perencanaan kerja. Anies harus mempercayai birokrasi yang sudah ada.

"Jangan terlalu banyak melayani kerja-kerja sektoral. Percayalah kepada birokrasinya itu sudah ada," kata Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (2/1/2018).

Menurut Fahri Hamzah, kinerja gubernur di Ibu Kota mirip dengan kerjaan presiden. Sebab Jakarta merupakan kota yang memiliki power dan posisi yang sangat strategis.

Karena itu, dia menyarankan agar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu tidak perlu menjadi kepala negara.

"Jadi Anies enggak perlu pengin jadi presiden, dia sudah jadi presiden sekarang. Karena Jakarta itu power-nya, posisi strategisnya itu kayak negara, dia fokus saja," Fahri memaparkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kritik Fahri untuk Anies Sandi

Kendati begitu, Fahri menilai kinerja Anies selama hampir empat bulan ini kurang sistematis dan kurang terencana. Sehingga beberapa program kerja mengganggu di tengah jalan.

Sebut saja, dalam rencana pergantian nama jalan dari Jalan Warung Buncit menjadi Jalan AH Nasution.

Tak hanya itu, Fahri juga menyebut dalam pergantian nama Hotel Alexis menjadi 4Play, seharusnya Anies tinggal menginstruksikan kepada pejabatnya.

"Bisa ada narkotik dan lain-lain minta tolong ke Kapolda itu ditutup karena udah ada bukti begini-begini. Iya tutup, kalau beroperasi di tempat lain, ilegal, tutup lagi. Itu kerjaan hari-hari enggak usah diomongkan," ujar dia.

Karena hal itu, dia menyarankan agar Anies dapat menciptakan kedisplinan, bukan hanya dari omongan saja, tetapi dengan kerja nyata.

"Pk Harto dulu jarang ngomong semua orang disiplin. Jangan kita ngomong sendiri anak buah enggak kerja ya enggak dihormati orang, begitu caranya," jelas Fahri.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.