Sukses

Sasaran Bom Adalah Gories Mere

Paket bom yang ditemukan pada Selasa malam di Gedung BNN, Jakarta, menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Sutarman ditujukan pada Komjen Pol Gories Mere. Paket bom yang ditemukan di BNN juga sama dengan yang meledak di Utan Kayu.

Liputan6.com, Jakarta: Paket bom yang ditemukan Selasa (15/3) malam di gedung Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta, diduga ditujukan kepada Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BNN Komjen Pol Gories Mere. Hal itu seperti diungkapkan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Sutarman, Selasa (16/3) malam, pascaledakan bom tersebut. Bom tersebut, tambahnya, kini sudah diledakkan Tim Gegana Polda Metro Jaya.

Sutarman menambahkan, bentuk bom di Gedung BNN sama dengan di Utan Kayu, Jakarta Timur, dan berdaya ledak rendah. "Paket bom yang ditemukan mirip dengan di Utan Kayu, jenis buku dan di dalamnya ada pipa. Di dalam pipa ada potasium chlorat jenis low explosive," kata Sutarman.

Selain itu, pelaku pengirim paket bom tersebut memiliki ciri-ciri yang sama dengan pengirim paket bom di Utan Kayu. "Surat yang ada dalam paket itu sama, permintaan untuk memberikan komentar di dalam buku," kata Sutarman. Sementara itu, soal waktu pengiriman, bom lebih dulu dikirim ke Utan Kayu sekitar pukul 10.00 WIB, baru ke Kantor BNN.

Sutarman mengungkapkan saat hendak mengungkap identitas pengirim paket bom itu yang beralamat di Bogor, Jawa Barat, ia sudah menghubungi Kapolres Bogor dan menemukan rumah yang dimaksud, namun kosong. "Rumah tersebut dulu memang ditempati orang namanya Samsudin, tapi sudah lama pindah, kira-kira enam bulan lalu," katanya.(ANT/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.