Sukses

Inilah Lima Gempa Terbesar di Jepang

Gempa berkekuatan 9 skala Richter yang mengguncang Jepang Kamis silam menambah daftar panjang peristiwa gempa dan tsunami dahsyat sejak tahun 1800. Tercatat sedikitnya ada 5 gempa besar yang menimbulkan banyak korban jiwa juga sejak tahun 1800.

Liputan6.com, Tokyo: Gempa berkekuatan 9 skala Richter yang mengguncang Jepang, Jumat (11/3) silam, menambah daftar panjang peristiwa gempa dan tsunami dahsyat sejak 1800. Tercatat sedikitnya ada lima gempa besar yang menimbulkan banyak korban jiwa sejak 1800.

1.Gempa berkekuatan 7,2 skala Richter mengguncang sepanjang pantai Prefektur Iwate Sanriku pada 15 Juni 1896. Gempa ini memicu gelombang tsunami setinggi 25 meter yang menghempas daerah sekitarnya hanya 35 menit setelah gempa mengguncang kawasan tersebut. Gelombang tsunami setinggi 9 meter juga memporak-porandakan Hawaii akibat gempa tersebut. Sedikitnya 27 ribu orang tewas dalam kejadian tersebut.

2.Gempa berkekuatan 6,8 skala Richter mengguncang Pulau Awaji pada 17 Januari 1995 selama kurang lebih 20 detik. Pusat gempa yang terletak hanya 20 kilometer dari kota Kobe, telah membuat kota tersebut sempat lumpuh. Gedung-gedung runtuh dan melukai warga sekitar. Dilaporkan, sebanyak 6.434 orang tewas.

3.Gempa dahsyat juga sempat mengguncang prefektur Fukuoka pada 20 Maret 2005. Gempa berkekuatan 7,0 skala Richter mengguncang prefektur Fukuoka selama 50 detik. Sedikitnya, Gempa tersebut sempat menghebohkan dunia. Pasalnya, peramal asal Brazil Jucelino Nobrega da Luz pernah meramalkan bahwa gempa dahsyat akam melanda Jepang. Dilaporkan, 1 orang tewas akibat gempa tersebut. Sedangkan kerusakan yang ditimbulkannya mencapai 15,8 milyar Yen.

4.Pada 15 November 2006, gempa berkekuatan 8,3 skala richter mengguncang Kepulauan Kuril. Gempa tersebut memicu gelombang tsunami setinggi 10 meter. Walau tidak ada laporan mengenai adanya korban tewas, gelombang tsunami akibat gempa tersebut mengakibatkan kerusakan parah di Crescent City, California, Amerika Serikat.

5.Gempa bumi berkekuatan 8,9 SR menerjang Pulau Honshu dan menyebabkan banyak orang cedera, sementara sejumlah orang lainnya meninggal dunia. U.S. Geological Survey (BMKG-nya AS) memverifikasi bahwa gempa itu berada di kedalaman 15,1 mil (24 km) dan berlokasi di 81 mil arah timur Sendai yang berada di Pulau Honshu. Filipina, Taiwan, dan Indonesia mengeluarkan peringatan potensi tsunami. Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengeluarkan peringatan hingga Kolombia dan Peru di Amerika Selatan. [Baca: Inilah Data Gempa Dahsyat Sejak 1900] (YUS)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.