Sukses

Anies Janji Beri Bantuan Bagi Korban Kebakaran di Taman Sari

Sambil menangis, beberapa warga mengadukan nasib mereka kepada Anies Baswedan setelah kebakaran menghanguskan rumahnya.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau permukiman yang hangus terbakar di Jalan Keutamaan Dalam, Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu, 27 Januari 2018.

Saat Anies berkeliling dan menyapa warga yang mengungsi, seorang perempuan mengadu sembari menangis. Ia berkata pada Anies bahwa rumah dan seluruh perabotannya hangus terbakar.

"Pak rumah saya kebakar semua, Pak,” kata perempuan tersebut.

Anies nampak mendengarkan dan berusaha menenangkan dengan mengusap pundak perempuan itu . Dia berjanji akan membantu para korban.

"Nanti dibantuin semua, didata semua," kata Anies.

Anies pun menyapa pengungsi yang lain dan berjanji membantu dan meminta warga bersabar. "Semua data yang hilang akan diganti. Anaknya jangan sampai putus sekolah," kata dia. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

10 RT Terbakar

Kebakaran melanda rumah padat penduduk di Jalan Talib II dan Talib III, Tamansari, Jakarta Barat. Api mulai mengamuk sejak dini hari pukul 02.30 WIB, 10 RT hangus dilahap si jago merah.

"Menghanguskan rumah warga mulai dari RT 07 sampai ke RT 16. Karena memang berderatan," kata Kepala Suku Dinas Penaggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Abdul Cholik saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Sabtu (27/1/2018).

Abdul menjelaskan, 38 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan guna menjinakkan api. Sejak pukul 04.30 WIB, kata dia, sumber api sudah mulai mati.

Kendati begitu, pendinginan memakan waktu hingga siang hari pukul 11.30 WIB. Hingga saat ini, lanjut dia, sudah tidak ada mobil pemadam kebakaran yang bertahan di lolasi kebakaran.

"Sudah kita tarik semua mobil damkarnya dan warga sudah mulai membereskan sisa-sisa kebakaran," jelas Abdul.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini