Sukses

Melayat Habib Abdurrahman Kwitang, Kapolri Disambut SBY

SBY dan Tito sempat beberapa kali berbincang. Senyum keduanya juga terlihat di tengah-tengah pembicaraan tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pejabat negara melayat Habib Abdurrahman atau Habib Kwitang di Majelis Ta'lim Habib Ali Al Habsyi Kwitang, Jakarta Pusat, pada Selasa (16/1/2018). Salah seorang di antaranya adalah Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

Pantuan Liputan6.com, Tito hadir pukul 10.09 WIB dengan menumpang mobil dinasnya. Saat turun dari mobilnya, Tito didampingi sejumlah ajudannya.

Tito kemudian sempat menyalami sejumlah jemaah yang juga turut meramaikan pengajian atas wafatnya Habib Kwitang. Setelah itu, Tito langsung masuk ke Majelis Ta'lim.

Dalam Majelis Ta'lim, Tito disambut keluarga dari almarhum. Tak hanya itu, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY yang masih berada di lokasi juga turut menyambut Tito. Jenderal bintang empat itu langsung memberi salam hormat kepada Presiden ke-6 RI tersebut.

Tito kemudian menyalami dua putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edi Baskoro Yudhoyono atau Ibas yang juga hadir. Kemudian, mereka terlihat duduk di barisan depan jamaah.

Sebelum memanjatkan doa, SBY dan Tito sempat beberapa kali berbincang. Senyum keduanya juga terlihat di tengah-tengah pembicaraan tersebut. Setelah itu, mereka khusyuk mengikuti pengajian dan membacakan doa yang dipimpin oleh Habib Alwi bin Ahmad Syihab.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Wafat di Usia 75 Tahun

Habib Abdurrahman atau dikenal dengan Habib Kwitang wafat di RS Haji Pondok Gede dalam usia 75 tahun.

Tidak hanya meninggalkan seorang putra, Habib Abdurrahman juga ayah dari seorang putri bernama Syarifah Nazwa. Penerus dari pendiri Majelis Ta'lim Al Habib Ali Al-Habsyi Kwitang ini wafat setelah menderita komplikasi yang kian menggerogoti kesehatannya di usia 75 tahun.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.