Sukses

Badai Dahsyat Terjang California, 13 Orang Tewas

Dashyatnya badai membuat 15 persen penduduk harus dievakuasi.

Liputan6.com, Amerika Serikat - Sejumlah rumah tersapu badai dan genangan lumpur melanda Wilayah Montecito hingga Hillsides di California. Dashyatnya badai membuat 15 persen penduduk harus dievakuasi. Sedikitnya 13 orang dikabarkan tewas akibat badai ini. Tim SAR sejauh ini berhasil menyelamatkan 50 warga yang terdampak.

Salah satu upaya penyelamatan yang dramatis adalah saat Tim SAR mengevakuasi gadis berusia 14 tahun yang terjebak berjam-jam di rumahnya yang hancur. Berita ini mengawali berita dalam Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan6 Malam SCTV, Kamis (11/1/2018)

Di Sakhalin, Rusia badai salju yang melanda kawasan ini membuat warga dihimbau untuk tidak bepergian keluar rumah. Kecepatan angin badai bisa mencapai 72 kilometer per jam dan disertai udara dingin yang ekstrem.

Menurut data otoritas setempat, sekitar 50 mobil tak bisa berjalan dan dibiarkan di jalan raya. Sementara penumpangnya harus dievakuasi. Bandara setempat juga tidak bisa beroperasi akibat badai salju ini.

Sementara itu, Dua jurnalis Myanmar dituntut oleh jaksa dengan tuduhan membocorkan rahasia negara. Wa Lone dan Kyaw Soe Oo yang bekerja pada stasiun berita Reuters ini terancam hukuman 14 tahun penjara karena peliputan mereka di Rakhine yang mengungkap krisis kemanusian di Rohingya.

Kriminalisasi terhadap mereka mendapat kecaman dari sejumlah pihak. Ironisnya hal ini terjadi dalam pemerintahan Myanmar yang kini dipimpin oleh penerima nobel perdamaian, Aung San Suu Kyi.

Di Amerika Serikat, sebuah robot menari ditampilkan dalam pameran elektronik di Las Vegas. Yang mmebuat menarik robot penari yang ditampilkan adalah robot yang menari erotis sebagai pengganti penari erotis. Lengkap dengan tiang yang menjadi simbol penari erotis, robot ini melakukan gerakan lazimnya seorang penari erotis saat beraksi.