Sukses

Antrean Warga Mengular di Depan Loket Masuk Monas

Untuk memudahkan pembelian tiket, petugas membuat antrean menjadi dua barisan yang ingin masuk ke dalam Monas.

Liputan6.com, Jakarta - Kawasan Tugu Monumen Nasional (Monas) yang menjadi pusat perayaan malam tahun baru 2018 di DKI Jakarta kembali dibuka hari ini. Warga mulai memadati sejak dibuka pukul 09.00 WIB.

Pantauan Liputan6.com, antrean warga yang mengular hingga lebih dari 200 meter sudah terlihat dari depan loket masuk Monas. Untuk tarif tiket, warga dengan kategori dewasa yaitu sebesar Rp 15 Ribu, sedangkan untuk anak dan pelajar dikenakan tarif sebesar Rp 4 ribu.

Untuk memudahkan pembelian tiket, petugas membuat antrean menjadi dua baris. Tampak beberapa petugas menegur pengunjung yang ingin masuk Monas, namun tidak dalam antrean barisan.

"Dibuat dua baris, satu orang perwakilan dari setiap keluarga saja yang mengantre, sisanya pindah ke jalur sebelah kanan antrean," ucap petugas UPT Monas melalui pengeras suara. 

Sementara itu, tampak sejumlah petugas tampak masih membersihkan beberapa titik yang menjadi lokasi pusat perayaan Tahun Baru, dini hari tadi. Sebagian dari mereka mengumpulkan sisa sampah di beberapa lokasi pembuangan yang telah disediakan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Langsung Dibersihkan

Kepala UPT Monas Mundjirin mengatakan pihaknya bersama Dinas Kebersihan DKI Jakarta langsung membersihkan Monas setelah malam perayaan Tahun Baru 2018 usai.

"Kalau belum selesai pembilasan (penyelesaian pembersihan Monas), kita tetap buka pukul 09.00 WIB sambil melakukan pembersihan," ucap Mundjirin saat ditemui Liputan6.com, Senin (1/1/2018).

Dia mengatakan secara umum kondisi Monas sudah bersih dan siap menerima kunjungan warga yang ingin menghabiskan waktu liburannya.

"Silahkan datang, kita sudah buka sejak pukul 09.00 WIB," ucap dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.