Sukses

600 Rumah Terendam Banjir di Makassar

Warga yang ingin aktifitas, mengandalkan rakit bambu sebagai alat transportasi.

Liputan6.com, Makassar - Sekitar 600 rumah warga terendam banjir setinggi 1,5 meter di Kompleks BTN Tiga Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanayya, Makassar. Warga yang terbiasa menghadapi banjir setiap musim penghujan, memilih bertahan. Banjir yang tiap tahunnya terjadi di kompleks ini disebabkan meluapnya air sungai yang berada tak jauh dari permukiman.

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi, Selasa (26/12/2017), air kiriman dari daerah lain di saat hujan deras pun tertampung di lokasi pemukiman warga. Banjir setinggi dua meter di Kelurahan Paccerakkang, mengakibatkan akses jalan terputus. Warga yang ingin beraktifitas mengandalkan rakit bambu sebagai alat transportasi.

Rakit sudah di persiapkan warga lantaran daerahnya merupakan kawasan yang sering dilanda banjir saat musim penghujan. Rakit bambu digunakan untuk evakuasi warga dan menyelamatkan kendaraan kendaraan roda dua yang terjebak di daerah yang tergenang oleh banjir.

Sedangkan banjir yang melanda sejak sepekan lalu di Kompleks Tamalanrea Permai, kemarin mulai surut.