Sukses

Gempa Tasikmalaya, 2 Orang Meninggal

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan gempa yang terjadi Jumat malam tersebut memakan korban jiwa.

Liputan6.com, Jakarta - Gempa berkekuatan 6,9 Skala Richter mengguncang laut Jawa Barat pukul 23.47 WIB, Jumat, 15 Desember 2017. Gempa dirasakan di sejumlah wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan gempa tersebut memakan korban jiwa.

"Data sementara yang dihimpun Pusdalops BNPB berdasarkan laporan BPBD, dampak gempa bumi terdapat dua orang meninggal dunia dan tujuh orang luka," ujar Sutopo, dalam siaran persnya, Jakarta, Sabtu (16/12/2017).

Menurut dia, satu korban meninggal di antaranya merupakan warga di Ciamis, Jawa Barat. Lainnya, warga Pekalongan, Jawa Tengah. Kedua korban meninggal karena tertimbun tembok yang roboh akibat gempa.

"Dua korban meninggal dunia adalah Hj. Dede Lutfi (62) warga Desa Gunungsahari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, dan Ibu Aminah (80), warga Sugihwaras, Kelurahan Kauman, Kota Pekalongan," kata Sutopo.

Sementara, lanjut dia, semua korban luka akibat gempa dirujuk ke rumah sakit setempat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Hingga Jakarta

Gempa berkekuatan 5,7 Skala Richter mengguncang Garut, Jawa Barat, Sabtu pagi ini. Gempa tersebut dirasakan hingga DKI Jakarta.

Gempa sendiri terjadi pukul 07.22 WIB, Sabtu (16/12/2017). Pusat gempa berada di 129 km barat daya Garut, Jawa Barat.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, menginformasikan gempa tersebut dirasakan hingga DKI Jakarta.

"Info Gempa Mag:5.7 SR, 16-Dec-17 07:22:28 WIB, Lok:8.09 LS,106.76 BT (129 km BaratDaya GARUT-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG. Dirasakan hingga di Jakarta," tulis Sutopo dalam akun Twitter-nya, Sabtu.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.