Sukses

Top 3 News Hari Ini: Kata Jenderal Gatot Dicopot Lebih Cepat

Top 3 news hari ini, Jenderal Gatot menilai, putusan Presiden Jokowi merupakan hal wajar karena dirinya telah menjabat selama 2 tahun lebih.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini, meski jabatannya sebagai Panglima TNI masih 4 bulan lagi, Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi memberhentikan dengan hormat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Sebagai penggantinya, Jokowi menunjuk calon tunggal, Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI.

Lantas, apa kata Gatot yang diberhentikan lebih cepat sebelum masa pensiun? Gatot menilai, keputusan Presiden Jokowi merupakan hal wajar karena dirinya telah menjabat selama 2 tahun lebih sebagai Panglima TNI.

Sementara itu, Ketua DPR RI Setya Novanto harus rela ditinggalkan oleh tim kuasa hukumnya. Setelah sebelumya pengacara kondang Otto Hasibuan yang pernah membela Jessica Wongso mundur, secara mengejutkan Fredrich Yunadi juga ikut mundur. Ada apa gerangan?

Dari Bali, kondisi Gunung Agung masih berstatus awas. Meski sempat melontarkan material vulkanik ke udara di ketinggian 2,1 kilometer, namun tidak pada level berbahaya, jika dibandingkan dengan peristiwa pada 25-29 November 2017 yang mengeluarkan intensitas abu cukup besar.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 News Hari Ini: 

1. Diganti Sebelum Habis Masa Pensiun, Ini Kata Jenderal Gatot

Marsekal Hadi Tjahjanto (kiri) bersalam komando dengan Jenderal Gatot Nurmantyo usai upacara pengambilan sumpah dan pelantikan sebagai Panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12). Upacara dipimpin oleh Presiden Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI pengganti Jenderal Gatot Nurmantyo, yang akan memasuki masa pensiun pada 1 April 2017.

Mantan KSAD itu pun memandang positif pergantian jabatan tersebut. Dia menilai pergantian Panglima TNI di akhir tahun 2017 ini sebagai persiapan untuk menyongsong tahun politik. 

Meskipun tidak lagi menjabat sebagai Panglima TNI, Gatot mengaku dirinya kini adalah perwira tinggi (Pati) Mabes TNI.

Selengkapnya...

2. HEADLINE: 2 Pengacara Setya Novanto Mundur, Beda Cara atau...?

Pengacara Otto Hasibuan menyapa awak media usai mendatangi KPK, Jakarta, Jumat (8/12). Kedatangan Otto ke KPK untuk memberikan surat keterangan pengunduran dirinya sebagai kuasa hukum Setya Novanto. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Advokat senior Otto Hasibuan mengumumkan pengunduran dirinya sebagai pengacara Setya Novanto, Jumat 8 Desember 2017. 

Sejak awal, pria yang pernah mendampingi Jessica Kumala Wongso itu memang tak mendapat restu dari keluarganya. Istri keberatan. Anak perempuannya juga menolak.

Setelah meyakinkan keluarganya, Otto pun bergabung dengan tim pengacara Setya Novanto. Pria yang lahir di Pemantang Siantar itu mengaku, ia ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa menangani kasus korupsi bisa menggunakan cara yang baik.

Otto tak menjelaskan secara terbuka, ada apa sebenarnya yang terjadi antara dia dan kliennya. "Beda cara," hanya itu yang disebutkan pria 62 tahun tersebut.

Selengkapnya...

3. Gunung Agung Meletus 7 Kali Hari Ini

Pemandangan Gunung Agung yang bererupsi mengembuskan asap bercampur abu vulkanik terlihat dari kawasan Sidemen, Karangasem, Bali, Jumat (8/12). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Gunung Agung mengalami tujuh kali letusan dengan mengeluarkan asap kelabu beserta butiran debu sejak pukul 00.01 hingga 10.00 Wita. Ketingian abu vulkanik yang dikeluarkan dan terpantau alat PVMBG mencapai 1.000-2.000 meter dari atas puncak.

Hal itu mengindikasikan bahwa kawah belum penuh karena debit lava yang keluar mengisi kawah tidak terlalu banyak. Dibandingkan pada 25-29 November 2017, justru lava memproduksi lebih cepat.

Dengan melihat kondisi Gunung Agung saat ini, Kepala Bidang Mitigasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, I Gede Suantika mengungkapkan, akan terus terjadi efusi efusif.

Selengkapnya...

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini