Sukses

Penuh Sayatan, Wanita Muda Ini Diduga Tewas di Tangan Kekasihnya

Aksi kriminal tersebut sempat dipergoki oleh adik kandung korban.

Liputan6.com, Tangerang - Seorang wanita jadi korban pembunuhan dan pencurian yang diduga dilakukan oleh kekasihnya sendiri, Minggu 3 Desember malam. Aksi kriminal tersebut dipergoki adik kandung korban yang sempat cek cok dengan teman pelaku.

Korban atas nama Eva Sayanti (33) ditemukan tewas oleh adik kandungnya, Nurleha (14) di rumah korban, Perumahan Amarapura Blok F2 No.18 RT 02/05, Kademangan Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan pada Minggu malam sekitar pukul 22.00 wib.

Nurleha melihat kakaknya sudah tergeletak bersimbah darah dengan luka sayatan di lengan kanannya. Sementara leher dan perutnya ada bekas goresan benda tajam.

"Saksi yang adik kandung korban ini langsung berteriak memanggil tetangganya untuk minta tolong. Dia juga sempat berpapasan dengan kekasih korban, Ridwan yang langsung kabur," tutur Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander, Senin (4/12/2017).

Sebelum menemukan kakaknya tewas, sekitar pukul 19.00 wib, Nurleha melihat pacar kakaknya ini datang bersama temannya. Keduanya datang berjalan kaki atau tanpa menggunakan kendaraan.

Awalnya, Nurleha tidak curiga dengan kedatangan keduanya. Puncaknya, pada pukul 21.30 WIB, Nurleha mendengar teriakan korban dari ruang kerjanya. Dia pun bergegas mendatangi sumber teriakan kakaknya itu, namun baru sampai pintu langsung dihalangi oleh pacar kakaknya yang bernama Ridwan.

"Saat itu saksi menanyakan keberadaan kakaknya, terus dijawab oleh Ridwan 'kakak kamu keluar katanya ke pos'. Akhirnya adiknya ini pergi meninggalkan rumah," tutur Alex.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pelaku Kabur

Namun, karena menaruh kecurigaan, baru sampai 20 meter keluar rumah, Nurleha kembali lagi. Kecurigaan Nurleha pun benar, Eva sudah tergeletak bersimbah darah.

"Ridwan ini langsung kabur bawa sepeda motor dan telepon genggam milik korban," ujar Alex.

Selang tak berapa lama, polisi pun datang ke tempat kejadian untuk melakukan olah TKP. Ditemukan pisau bergagang plastik kuning yang diduga digunakan untuk membunuh korban, juga ada topi yang diduga milik pelaku.

"Hingga kini kedua pelaku masih proses pencarian. Identitasnya sudah kami pegang," kata Alex.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.