Sukses

Menhub Minta Kereta Bandara Segera Diuji Coba

Ia mengatakan uji coba kereta bandara yang seharusnya dilakukan pada 1 November 2017 tertunda karena masih ada yang harus dikoordinasikan.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta operator kereta bandara segera melakukan uji coba untuk melayani penumpang. Sebab, kata dia, secara teknis sudah tidak ada masalah.

"Secara fisik, 25 Novembber sudah selesai tapi masih ada yang harus dikoordinasikan," kata Budi Karya di sela-sela pelaksanaan Sail Sabang di Kota Sabang, Aceh, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (2/12/2017).

Ia mengatakan uji coba kereta bandara yang seharusnya dilakukan pada 1 November 2017 tertunda karena masih ada yang harus dikoordinasikan, sebab jalur kereta bandara juga berhubungan dengan jalur kereta lain termasuk skytrains (kereta antarterminal) Bandara Soekarno Hatta.

Dia meminta PT Kereta Api untuk melakukan uji coba slot dan seminggu ke depan kereta bandara sudah bisa beroperasi.

Mulai 1 Januari 2018, kereta bandara akan mematok tarif Rp 30 ribu dengan rute Stasiun Bandara-Stasiun Sudirman Baru. Setelah beroperasi penuh, tarif yang diusulkan Rp 100 ribu.

Budi Karya mengatakan penentuan tarif dilakukan dengan memperhatikan nilai investasi PT Railink (operator kereta bandara) selain daya beli masyarakat.

Dia mengatakan, jika dibanding dengan taksi, tarif ini masih lebih murah sehingga diharapkan 30 persen penumpang pesawat menggunakan kereta kalau nanti beroperasi penuh dengan jarak antarkereta 15 menit.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fasilitas

Kereta Bandara dilengkapi dengan pendingin udara, pengisi daya ponsel, dan toilet terpisah antara pria dan wanita sehingga penumpang nyaman.

Selain itu, di tiap gerbong kereta juga dilengkapi bagasi khusus untuk menempatkan barang bawaan penumpang serta empat layar TV LED untuk hiburan dan juga memberikan informasi posisi kereta.

PT Railink (perusahaan patungan PT Kereta Api Indonesia dengan PT Angkasa Pura II) telah menyiapkan 10 rangkaian KA Bandara Soekarno-Hatta dengan 82 perjalanan dan kapasitas 33.000 penumpang setiap harinya. Satu rangkaian terdiri dari enam kereta yang mampu mengangkut 272 penumpang.

Jadwal kereta pertama berangkat dari Stasiun Sudirman Baru pukul 03.21 WIB dan sampai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 04.18 WIB, sedangkan untuk perjalanan terakhir pada pukul 22.51 WIB di Stasiun Sudirman Baru dan sampai di Bandara Soetta pukul 23.48 WIB.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.