Sukses

Kakak Beradik Tewas Keracunan Gas di Dalam Sumur

Evakuasi kedua korban baru berhasil setelah lima jam, karena diameter sumur sempit dan korban tersangkut pompa air.

Liputan6.com, Bandung - Dua orang kakak beradik di Bandung Barat, tewas di dalam sumur sedalam 25 meter, saat memperbaiki pompa air. Proses evakuasi kedua korban berlangsung hampir lima jam lamanya dan membuat salah satu angggota Basarnas pingsan karena kehabisan oksigen.

Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Senin (20/11/2017), peristiwa yang terjadi di kawasan Parongpong, Bandung Barat ini berawal saat Wawan (21) dan adiknya, Surya (19) yang berprofesi sebagai tukang servis pompa air ini tengah berusaha memperbaiki sebuah pompa air yang rusak di dalam sumur sedalam 25 meter.

Wawan yang lebih dulu masuk ke dalam sumur tewas diduga menghirup gas beracun. Surya yang masuk ke dalam sumur untuk menolong sang kakak pun justru ikut tewas karena kehabisan oksigen dan menghirup gas beracun.

Upaya evakuasi kedua korban baru berhasil setelah lima jam, karena diameter sumur yang sempit dan pompa air di bawah yang membuat korban tersangkut.

Setelah berhasil dievakuasi, jasad kedua korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Anggota keluarga menolak korban untuk diautopsi, karena menganggap peristiwa ini sebagai musibah.