Sukses

Korban Beton Jembatan MRT Jatuh di Kebayoran Baru Kian Membaik

Keadaan korban luka akibat jatuhnya beton MRT berangsur membaik. Namun, Syamsudin mengaku masih trauma.

Liputan6.com, Jakarta - Sempat dirawat di rumah sakit, kondisi seorang korban jatuhnya beton jembatan MRT di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mulai membaik dan telah kembali ke rumah. Pengelola proyek MRT mengakui ada kesalahan prosedur dalam pemasangan beton.

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Minggu (5/11/2017), meski mulai membaik dan telah kembali ke rumah Syamsudin hingga kini masih trauma. Syamsudin menderita luka memar pada kaki lengan dan punggung.

Bapak satu anak ini memastikan tidak ada penutupan jalan ketika proyek MRT ini sedang dilakukan pengerjaan.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan awal pengelola proyek MRT mengakui adanya kesalahan prosedur pada pemasangan beton selain itu kondisi ruas jalan di bawah jembatan tidak disterilkan. 

Diperlukan waktu tiga jam untuk mengevakuasi beton yang terjatuh pada Jumat malam. Selain mobil, beton seberat tiga ton juga menimpa motor Syamsudin. Pengendara motor terluka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pertamina, Jakarta Selatan.