Sudwikatmono Meninggal Lantaran Komplikasi Penyakit

Liputan6.com, Jakarta: Komplikasi penyakit ginjal dan stroke menjadi penyebab meninggalnya pengusaha nasional Sudwikatmono. Adik sepupu almarhum mantan Presiden Soeharto ini memang sudah lama menderita stroke. "Beliau sudah sebulan lebih dirawat di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura," kata Hanny, salah seorang keponakan Sudwikatmono dari pihak istri, saat dihubungi Liputan6.com melalui sambungan telepon, Sabtu (8/1) siang [baca: Sudwikatmono Dikabarkan Meninggal di Singapura].

Menurut Hanny, sebagian anggota keluarga Sudwikatmono berkumpul di Singapura. Pengusaha kelahiran Wuryantoro, Wonogiri, Jawa Tengah, 28 Desember 1934 itu akan diterbangkan dan tiba di Jakarta, sekitar pukul 17.00 WIB nanti. Sudwikatmono yang tutup usia dalam umur 76 tahun itu akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Bukit Golf, Pondok Indah, Jakarta Selatan.

"Setelah semua anggota keluarga kumpul, jenazah beliau akan dimakamkan di San Diego Hills (Karawang, Jawa Barat), besok siang," imbuh Hanny. Menurut Hanny, paling cepat pemakaman dilakukan sebelum salat zuhur atau sekitar pukul 11.00 WIB dan bisa juga selepas zuhur.

Sudwikatmono meninggalkan seorang istri, empat anak, dan delapan cucu. Semasa hidup, Sudwikatmono adalah satu di antara pengusaha nasional yang cukup aktif dan sukses di masa Orde Baru. Ia sempat tercatat sebagai anggota Badan Pembina Yayasan Dana Sejahtera Mandiri yang saat itu diketuai Presiden Soeharto. Selain itu, almarhum mendirikan jaringan bioskop Twenty One dan pernah menjabat sebagai komisaris SCTV.(ANS)