Sukses

Getaran Gempa Garut Terasa hingga Sukabumi

Getaran gempa di Garut cukup terasa di sejumlah wilayah di Sukabumi, Jawa Barat.

Liputan6.com, Sukabumi - Gempa bumi berkekuatan 5 SR mengguncang Garut, Jawa Barat, sekitar pukul 12.39 WIB. Getaran gempa cukup terasa di sejumlah wilayah di Sukabumi.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Eka Widiaman, mengungkapkan, pihaknya mendapat laporan getaran gempa di beberapa wilayah, terutama di bagian selatan Sukabumi, yakni di Kecamatan Cidolog dan Tegalbuleud.

"Getarannya cukup kecil terutama di dua kecamatan itu," kata Eka dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (1/11/2017).

Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kabupaten Sukabumi tengah memantau laporan-laporan yang masuk. Hingga kini, BPBD belum menerima laporan terkait dampak gempa Garut tersebut.

"Sampai saat ini belum menerima laporan terkait dampaknya," ucap Eka.

Selain di selatan Sukabumi, gempa juga dirasakan di beberapa wilayah di bagian utara. Rusdiyana, warga Selakopi, Kecamatan Cibadak, mengaku merasakan gempa bumi saat beraktivitas di dalam rumah.

"Gempanya beberapa detik saja, tadi seisi rumah langsung pada keluar," ungkap Yana.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Titik Gempa Garut

Pusat Gempa bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan, titik gempa berada sekitar 80 kilometer arah barat daya Garut Selatan dengan kedalaman 48 kilometer. Getaran gempa juga dirasakan warga di pesisir Pangandaran.

Jika ditinjau dari kedalaman titik pusatnya, gempa itu merupakan gempa dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup di bawah Lempeng Eurasia di Samudra Hindia di selatan.

Hal analisis mekanisme sumber menunjukkan, gempa ini dipicu oleh penyesaran dengan arah pergerakan mendatar dan turun (oblique normal).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.